Keunggulan Kelapa Sawit Dapat Membawa Keuntungan Bagi Lingkungan

KELAPA Sawit (Ilustrasi).

BILITONNEWS.CO – Kelapa sawit merupakan tumbuhan monokotil yang tidak memiliki akar tunggang. Radikula bakal akar pada bibit terus tumbuh memanjang ke arah bawah selama enam bulan terus menerus dan panjang akarnya mencapai 15 meter.

Batang, tanaman kelapa sawit umumnya memiliki batang yang tidak bercabang.

Pada pertumbuhan awal setelah fase muda (seedling), terjadi pembentukan batang yang melebar tanpa terjadi pemanjangan internodia.

Titik tumbuh batang kelapa sawit terletak di pucuk batang, terbenam di dalam tajuk daun, berbentuk seperti kubis dan enak dimakan.

Daun, tanaman kelapa sawit memiliki daun (frond) yang menyerupai bulu burung atau ayam.

Di bagian pangkal pelepah daun terbentuk dua baris duri yang sangat tajam dan keras di kedua sisinya. Anak-anak daun (foliage leaflet) tersusun berbaris dua sampai ke ujung daun.

Di tengah-tengah setiap anak daun terbentuk lidi sebagai tulang daun.

Bunga dan buah, tanaman kelapa sawit yang berumur tiga tahun sudah mulai dewasa dan mulai mengeluarkan bunga jantan atau bunga betina.

Bunga jantan berbentuk lonjong memanjang, sedangkan bunga betina agak bulat.

Biji, setiap jenis kelapa sawit memiliki ukuran dan bobot biji yang berbeda.

Biji dura afrika panjangnya 2-3 cm dan bobot rata-rata mencapai 4 gram, sehingga dalam 1 kg terdapat 250 biji.

Biji dura deli memiliki bobot 13 gram per biji, dan biji tenera afrika rata-rata memiliki bobot 2 gram per biji.

Ciri tanah yang baik untuk kelapa sawit diantaranya gembur, aerasi dan drainase baik, kaya akan humus, dan tidak memiliki lapisan padas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *