Bupati Beltim: Inflasi Masih Terkendali, Jadi Tak Perlu Panik

Bupati Beltim, Kamarudin Muten. (ist)

BILITONNEWS.CO — Meskipun mencatatkan tingkat inflasi year on year (y-on-y) tertinggi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada Juli 2025 sebesar 3,50 persen, Bupati Belitung Timur (Beltim), Kamarudin Muten menyampaikan bahwa angka tersebut masih berada dalam kisaran yang aman sesuai target nasional.

Menurutnya, inflasi tidak selamanya harus dilihat sebagai sinyal buruk. Dalam situasi tertentu, justru bisa menjadi indikator adanya dinamika ekonomi yang positif di daerah.

“Kalau inflasinya masih dalam batas wajar, itu bisa menandakan ada pergerakan ekonomi. Jadi jangan buru-buru menganggap ini sebagai hal negatif,” ujar Bupati Kamarudin saat ditemui pada Kamis, 7 Agustus 2025.

Namun, ia menegaskan pentingnya menjaga inflasi tetap terkendali agar tidak berdampak pada daya beli masyarakat. Pemerintah daerah, lanjutnya, tidak berfokus pada penurunan inflasi secara drastis, tetapi lebih kepada stabilisasi.

“Yang penting itu kestabilannya. Inflasi itu wajar, asalkan tidak liar dan mengganggu kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Terkait data inflasi terbaru, Bupati menyatakan akan segera berkoordinasi dengan perangkat daerah dan para pemangku kepentingan untuk merumuskan strategi pengendalian.

Ia memastikan langkah-langkah yang diambil akan sejalan dengan kebijakan nasional.

“Kita akan segera susun langkah konkret, tentu berpedoman pada arahan dari pusat, agar upaya pengendalian lebih efektif,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kamarudin juga menyoroti sejumlah komoditas yang mendorong inflasi di wilayahnya, seperti ikan segar, bumbu dapur, sayuran, dan kebutuhan pokok lainnya. Menurutnya, selain karena kenaikan konsumsi, keterbatasan pasokan lokal juga berkontribusi terhadap kenaikan harga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *